CrossOver berfungsi untuk memisahkan sinyal suara menurut frekuensi respon speaker. Pada jaman dahulu, crossover berupa rangkaian pasif yang terdiri dari R-L-C yang dipasang sesudah power amplifier. Untuk sekarang telah berkembang crossover aktif. Crossover aktif dipasang sebelum power amplifier, dalam hal ini pemisahan frekuensi lebih baik tetapi boros dalam penggunaan power amplifier.
Rabu, 29 Februari 2012
Selasa, 28 Februari 2012
Audio Distributor
Audio distributor digunakan untuk mendistribusikan sinyal audio. Fungsinya adalah untuk menggandakan output dari mixer dan mengurangi loss akibat percabangan.
Senin, 27 Februari 2012
RTA (Real Time Analyzer)
RTA adalah alat untuk memonitor frekuensi suara secara real time. RTA digunakan untuk mencari kesalahan kesalahan frekuensi dalam menset sistem audio. RTA akan memberikan informasi berupa gafik frekuensi. Dari alat ini kita bisa mengetahui frekuensi frekuensi noise atau frekuensi yang yang perlu di bost dan di cut.
Audio RTA mempunyai built in mikropon yang flat untuk menerima sinyal suara dari luar. Jadi, RTA bersifat independent tidak terhubung pada sistem audio melalui jaringan kabel.
Audio RTA mempunyai built in mikropon yang flat untuk menerima sinyal suara dari luar. Jadi, RTA bersifat independent tidak terhubung pada sistem audio melalui jaringan kabel.
Gambar 2-59.Tampilan Software RTA dari Jk
Minggu, 26 Februari 2012
Feedback Destroyed
Feedback Destroyed berfungsi untuk mencegah feedback pada mikropon Penggunaan alat ini bersifat opsional, tidak wajib,karena alat ini dapat menurunkan dB. Alat ini digunakan hanya pada situasi sistem audio yang memungkinkan banyak terjadi feedback.
Gambar 2-60. Anti feedback (www.behringer.com)
Sabtu, 25 Februari 2012
TV SANYO CG21EF2S led indikator kedip-kedip
Beberapa waktu yang lalu dapet lagi garapan tv SANYO type CG21EF2S dengan chassis AC6A yang menggunakan IC single LA76931A DE,IC vertikal LA78040B,dan STR W6754 dengan keluhan awal katanya sih jika tv di ON kan led indikatornya berkedip-kedip,sepertinya sih memang kena protek hehehehe.....maklum tv lemparan dari temen,karena begitu saya garap kondisi tvnya dalam keadaan mati total,setelah penggantian STRnya barulah ada tanda-tanda kehidupan muncul hehehehe.......
Okelah kalau begitu kita lanjutkan ulasannya,setelah tanda-tanda kehidupan muncul karena proses resoldering alias solder ulang secara keseluruhan dan penggantian STR,tv pun saya coba ON kan untuk mengetahui reaksi berikutnya,m@k Byaaaaak.......gambar muncul sebentar dan m@k Pet....gambar mati lagi di sertai dengan led indikatornya yang berkedip-kedip.Bila mendapat kasus seperti ini yang pertama saya lakukan adalah melumpuhkan terlebih dahulu pusat proteknya,pada chassis tv ini pusat proteknya terletak pada pin 23 dari IC singlenya,karena rapatnya jarak pin-pin dari IC single ini dan banyaknya R jenis SMD di area pin 23 saya pun membuka jalur yang agak lapang areanya yaitu dengan membuka titik solder di J224.
Setelah membuka titik pusat proteksinya,tv pun saya coba lagi ON kan,dan alhamdulillah tv pun nyala dengan normal.Naaaah.....kesempatan inilah yang saya pergunakan untuk mengukur tegangan di semua output regulatornya,dan akhirnya saya dapati tegangan B+ yang tidak seharusnya,sementara tegangan output lainnya dalam kondisi normal semua.Tegangan B+ pada tv ini seharusnya 130V namun yang terdeteksi mencapai 135V,hmmmm...ada selisih 5V,kemudian saya tutup kembali titik solder di J224 dan di lanjutkan dengan misi pencarian biang meningkatnya tegangan B+,dan di dapati R685 = 15K nilainya meninggi menjadi 20K(dalam gambar di tandai dengan tanda panah merah).
Setelah penggantian R685 tersebut tegangan pun bisa stabil di sekitar 130V,kemudian tv pun saya tes sebentar sambil mengamati kalau-kalau ada reaksi tambahan hehehehehe......! Dan setelah di tes sebentar tidak muncul reaksi tambahan akhirnya tv saya tutup kembali dan di atur posisinya di atas meja dan siap untuk menonton acara tv kesayangan dan akhirnya nompo bayaran.
OKE rekan-rekan! SUKSES buat kalian SEMUA!
Okelah kalau begitu kita lanjutkan ulasannya,setelah tanda-tanda kehidupan muncul karena proses resoldering alias solder ulang secara keseluruhan dan penggantian STR,tv pun saya coba ON kan untuk mengetahui reaksi berikutnya,m@k Byaaaaak.......gambar muncul sebentar dan m@k Pet....gambar mati lagi di sertai dengan led indikatornya yang berkedip-kedip.Bila mendapat kasus seperti ini yang pertama saya lakukan adalah melumpuhkan terlebih dahulu pusat proteknya,pada chassis tv ini pusat proteknya terletak pada pin 23 dari IC singlenya,karena rapatnya jarak pin-pin dari IC single ini dan banyaknya R jenis SMD di area pin 23 saya pun membuka jalur yang agak lapang areanya yaitu dengan membuka titik solder di J224.
Setelah penggantian R685 tersebut tegangan pun bisa stabil di sekitar 130V,kemudian tv pun saya tes sebentar sambil mengamati kalau-kalau ada reaksi tambahan hehehehehe......! Dan setelah di tes sebentar tidak muncul reaksi tambahan akhirnya tv saya tutup kembali dan di atur posisinya di atas meja dan siap untuk menonton acara tv kesayangan dan akhirnya nompo bayaran.
OKE rekan-rekan! SUKSES buat kalian SEMUA!
Cara Menghilangkan This Copy Of Windows Is Not Genuine Pada Windows 7
Apabila anda pernah mengalami black screen atau layar hitam pada Windows 7 dan terpampang jelas tulisan yang berada di atas sistem tray dengan kata-kata seperti ‘This Copy of Windows is not Genuine’ atau biasa disebut dengan Windows 7 bajakan dan untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan gambar dibawah ini
Bagaimana Cara Menghilangkan Windows Genuine Advantage (WGA) di Windows 7. Anda hanya memerlukan sebuah software Windows Activation Techonoligies (WAT) untuk menghilangkan Windows Activation Pada Windows 7.
Berikut screenshot setelah anda memakai WAT
Setelah hilang tulisan This Copy of Windows is not Genuine anda bisa meng-update Windows 7 dan memasang Desktop Background.
Download here RemoveWAT.2.2.5.rar (3.838 KB)
PERHATIAN!
Untuk cara downloadnya Anda akan diarahkan ke adf.ly kemudian tunggu 5 detik dan cari tombol SKIP AD yang berada di sebelah kanan atas monitor anda.
Semoga bermanfaat.
Cara Membuat Windows 7 Menjadi Full Version
Jika anda sekarang telah menginstal Windows 7 dan masih bersifat demo ataupun Trial selama waktu yang telah ditentukan (trial 30 hari) dan ingin Windows 7 menjadi Full Version dibutuhkan beberapa aplikasi untuk mendukungnya yakni RemoveWAT dan untuk cara pemakaian RemoveWAT cukup mudah sekali anda hanya perlu menekan tombol RemoveWAT lalu Restar PC atau laptop. Perlu anda ketahui bahwa aplikasi ini dapat mendukung semua versi dari Windows 7
Download here RemoveWAT.rar (3.859 KB)
PERHATIAN!
Untuk cara downloadnya Anda akan diarahkan ke adf.ly kemudian tunggu 5 detik dan cari tombol SKIP AD yang berada di sebelah kanan atas monitor anda.
Semoga bermanfaat.
Windows 8, Tampilan Windows 8 memang sangat memukau
Windows 8, Tampilan Windows 8 memang sangat memukau, dengan interface yang mengagumkan. Kemarin pihak Microsoft untuk pertama kalinya memamerkan sistem oprasi terbarunya Windows 8, tampak banyak sekali update perubahan dan perombakan besar besaran yang dilakukan Microsoft. Sepertinya Microsoft tidak ingin ketinggalan dengan rivalnya Apple yang semakin gencar berinovasi.
update: Untuk melihat fitur-fitur dan kelebihan windows 8 silahkan cek disini kelebihan windows 8 dan fitur-fitur windows 8
Mengikuti perkembangan zaman yang semakin pesat dan prediksi bahwa dunia computing masa depan akan lebih cenderung dengan sistem “Touch” maka Windows 8 siap menjadi andalan Microsoft. Windows 8 dilengkapi dengan kinerja yang cukup mengagumkan “Drag – Drop” dalam menjalankan aplikasinya. Segudang fitur-fitur baru yang siap memanjakan penggunanya yang siap dijalankan dengan sentuhan “touch”.
Daripada penasaran dengan fitur-fitur Windows 8, mending sobat langsung saja lihat video demo Windows 8 di bawah ini:
Semoga Bermamfaat Buat Sobat
Windows 8, Tampilan Windows 8 memang sangat memukau
Windows 8, Tampilan Windows 8 memang sangat memukau, dengan interface yang mengagumkan. Kemarin pihak Microsoft untuk pertama kalinya memamerkan sistem oprasi terbarunya Windows 8, tampak banyak sekali update perubahan dan perombakan besar besaran yang dilakukan Microsoft. Sepertinya Microsoft tidak ingin ketinggalan dengan rivalnya Apple yang semakin gencar berinovasi.
update: Untuk melihat fitur-fitur dan kelebihan windows 8 silahkan cek disini kelebihan windows 8 dan fitur-fitur windows 8
Mengikuti perkembangan zaman yang semakin pesat dan prediksi bahwa dunia computing masa depan akan lebih cenderung dengan sistem “Touch” maka Windows 8 siap menjadi andalan Microsoft. Windows 8 dilengkapi dengan kinerja yang cukup mengagumkan “Drag – Drop” dalam menjalankan aplikasinya. Segudang fitur-fitur baru yang siap memanjakan penggunanya yang siap dijalankan dengan sentuhan “touch”.
Daripada penasaran dengan fitur-fitur Windows 8, mending sobat langsung saja lihat video demo Windows 8 di bawah ini:
Semoga Bermamfaat Buat Sobat
Merubah Tampilan Windows 7 Menjadi Windows 8
Kali ini merahitam kembali akan share beberapa tips dan trik bermanfaat untuk merubah tampilan Windows 7 sobat kelihatan seperti Windows 8. Jika sebelumnya tampilan Windows 7 sobat hanya itu-itu saja pastinya akan bikin cepat bosan. So, sekali kali sobat bisa rasa tampilan Windows 8 di sistem Windows 7 sobat, perlu diketahui Windows 8 masih belum resmi dirilis namun versi developer sudah bisa dinikmati.
Ok kembali ke topik, Cara merubah tampilan Windows 7 menjadi Windows 8 bisa disimak di bawah ini:
1. Download dulu Theme Pack (6.8 MB)
Support:
- Windows 7 SP1
- X86(32Bit) and X64(64Bit)
- Best Work in X86(32Bit)
- All Language Versions
2. Extrack hasil download tadi
3. Jalankan
4. Windows 7 sobat akan tampak seperti screenshot dibawah ini
Semoga artikel cara merubah tampilan Windows 7 seperti Windows 8 ini bermanfaat, wassalam.
Tweaking dan tune up (Mempercepat waktu Booting Windows 7)
Saat ini sebagian besar pengguna komputer, baik itu PC ataupun laptop, menggunakan Windows 7 sebagai operating system (OS). Pada dasarnya, OS yang satu ini memiliki tingkat kecepatan dan kinerja yang baik plus dukungan interface yang bagus. Ya, tampilan Windows 7 memang banyak yang menggunakan visual effect tertentu namun kinerjanya tetap terjaga dengan baik. Tapi, tentu saja masih ada unsur-unsur lain yang dapat di-tweak alias ditingkatkan untukmempercepat kinerja Windows 7 melalui beberapa tips yang akan Edutechnolife share di bawah ini.
Mempercepat waktu Booting Windows 7
Waktu booting yang singkat tentu akan menyenangkan. Percepat waktu booting Windows 7 sobat dengan menambah jumlah processor yang berkerja saat booting, karena secara default processor yang bekerja hanya 1 buah.
Langkah-langkahnya adalah:
- Klik Start (logo Windows) dan ketikkan msconfig pada kotak Search program and files. Klik pada aplikasi yang muncul atau langsung saja tekan Enter.
- Pilih tab Boot dan klik Advance options…
- Pada jendela baru yang muncul, centang radio Number of processors, kemudian pilih jumlah yang diinginkan. 2 processor sudah sangat baik, namun bisa saja sobat memilih angka yang lebih tinggi sesuai dengan jumlah core (4 atau 8).
- Klik OK dan Apply. Setting ini akan berlaku setelah komputer direstart.
Kurangi program yang bekerja pada StartUp Windows 7
Aplikasi yang bekerja pada StartUp Windowsakan secara berjalan secara otomatis saat komputer dinyalakan. Itu artinya komputer membutuhkan waktu tambahan untuk membuka program-program tersebut di background. Padahal tidak semua aplikasi tersebut digunakan (bahkan ada yang tidak pernah digunakan sama sekali, misalnya printer tool, photo tools, dan sebagainya. Coba sekali-kali dicek, apakah program-program yang terdapat pada StartUp sobat memang perlu untuk dijalankan secara otomatis atau tidak. Jika tidak, lebih baik dihapus saja dari StartUp dan membukanya secara manual jika ingin menggunakannya.
Untuk memeriksa Windows StartUp, caranya adalah sebagai berikut:
- Klik Start (logo Windows) kemudian pada kotak Search ketikkan msconfig. Tekan Enter.
- Pilih tab Startup. Setelah itu akan tampil daftar program yang berjalan otomatis saat komputer start. Hilangkan tanda centang untuk menonaktifkan program yang tidak perlu.
- Jika telah selesai, klik OK.
Sekarang sobat tidak perlu melakukan terlalu bannyak “refresh” saat komputer baru dinyalakan . Restart komputer untuk mengetes perubahannya.
Mengurangi Visual Effect Windows 7
Tampilan yang menarik dan menggunakan efek khusus selalu berbanding terbalik dengan performa. Mereka seakan bermusuhan . Kurangi sedikit efek-efek yang kurang penting, khususnya yang sangat berpengaruh terhadap kecepatan Windows 7. Diantaranya adalah efek-efek seperti:
- Animate windows when minimizing and maximizing
- Enable transparent glass
- Fade or slide menus into view
- dll,
Dari kesemuanya, menonaktifkan “Animate windows when minimizing and maximizing” adalah yang paling disarankan, karena akan mempercepat perpindahan antar window satu ke window lainnya. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Klik Start (logo Windows) kemudian ketikkan SystemPropertiesPerformance pada kota Search. Klik aplikasi yang muncul atau tekan Enter.
- Pada tab Visual Effects, hilangkan centang pada radio Animate windows when minimizing and maximizing. Perhatikan juga pada pilihan-pilihan lainnya. Jika sobat ingin menghilangkan efek-efek lain yang dirasa kurang perlu maka hilangkan saja tanda centangnya.
- Setelah itu klik OK.
Nonaktifkan sistem Index Search di Windows 7
Windows 7 akan melakukan indexing pada setiap file yang terdapat pada komputer. Ini dimaksudkan untuk mempercepat proses saat kita melakukan searching (pencarian) melaluiWindows Explorer. Kenyataannya, sangat jarang kita menggunakannya, karena paling tidak kita mengetahui semua letak file yang tersimpan pada komputer kita. Dalam artian, sangat jarang kita harus menggunakan mode search di komputer sendiri.
Proses Indexing oleh Windows 7 bekerja setiap waktu dan memakai sejumlah memori (baca: mengurangi performa). Terlebih lagi, proses ini membutuhkan space tersendiri di hardisk untuk menyimpan file yang terindeks. Semakin banyak file di dalam komputer maka semakin banyak pula kapasitas penyimpanan yang dibutuhkan. Singkatnya, menonaktifkan proses indexing akan lebih baik.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
- Klik Start (logo Windows) kamudian ketikkan Services.msc pada kota Search. Tekan Enter.
- Pada jendela yang muncul, cari Windows Search (tersusun menurut abjad).
- Kemudian klik kanan pada Windows Search dan pilih Stop atau Disable.
Memindahkan Font Windows 7 yang tidak digunakan
Font yang terinstal di komputer umumnya mencapai angka ribuan. Pertanyaannya, berapa persen sih yang sering digunakan? Kecuali sobat sering bermain di CorelDraw atau aplikasi design grafis lainnya untuk keperluan bisnis, maka tentu font-font ini sangat jarang tersentuh. Semua font tersebut akan ter-load oleh Windows 7. Untuk mengoptimalkan kinerja Windows 7, pindahkan font-font tersebut (yang tidak terpakai) dari file system. Langkahnya adalah seperti di bawah ini:
- Buka Control Panel (Klik Start dan pilih Control Panel, atau buka melalui Windows Explorer), kemudian pilih folder Fonts.
- Buat folder baru untuk mem-back up atau memindahkan font-font yang tidak terpakai.
- Pilih dan pindahkan (cut & paste) font-font yang tidak terpakai ke folder back up yang baru dibuat. Tidak perlu dihapus, karena mungkin suat saat dibutuhkan. Untuk menggunakannya kembali, cukup copy & paste font yang diinginkan tersebut ke folder Fonts yang ada di Control Panel.
Mempercepat proses Shutdown Windows 7
Yah, walaupun proses shuting down Windows 7 cukup cepat, tidak ada salahnya untuk membuatnya lebih cepat lagi, sehingga sobat tidak perlu menunggu terlalu lama sebelum komputer atau laptop benar-benar mati. Caranya adalah:
- Klik Start (logo Windows) kemudian ketikkan regedit pada kotak Search. Tekan Enter.
- Cari dan buka HKEY-LOCAL_MACHINE >> SYSTEM >> CurrentControlSet >> Control.
- Pada konten yang terdapat pada bagian kanan, klik kanan pada WaitToKillServiceTimeOut. Kemudian ubah nilainya menjadi lebih kecil.
- Secara default nilanya adalah 12000 (12 detik). Memperkecil nilainya akan mempercepat proses shutdown komputer.
- Klik OK atau tutup regedit. Restart komputer untuk mengetes perubahannya.
Tips lain untuk mempercepat Windows 7
Di atas tadi adalah langkah utama mempercepat kinerja Windows 7. Namun, selain tips dan trik di atas, masih ada beberapa tips lainnya untuk mempercepat kinerja Windows 7. Di antaranya adalah:
- Secara rutin mengecek dan menghapus file-file tidak berguna pada system komputer seperti system files, temporary files, dan file-file log lainnya menggunakan fitur Disk Cleanup pada Windows7. Selengkapnya, baca: Cara Membersihkan Hardisk Menggunakan Disk Cleanup.
- Melakukan Defragment pada hardisk setiap 1 atau 2 bulan sekali (baca: Cara Melakukan Disk Defragment pada Windows)
- Gunakan software tweaking/tune up komputer seperti CC Cleaner, PCBoost, TuneUp Utilities(saya pake ini ), dan sejenisnya. Sangat membantu dan menghemat waktu.
Selain itu, jika tertarik baca juga tulisan Edutechnolife mengenai optimasi Windows 7 untuk meningkatkan performa komputer.
Jika kebetulan ada sobat yang tersesat membaca tulisan ini dan punya tips mempercepat kinerja Windows 7 yang lainnya, bisa berbagi melalui komentar di bawah.
Kelebihan Windows 8 dan Fitur-Fitur Baru Windows 8
Kelebihan Windows 8 dan Fitur-Fitur Baru Windows 8 yang siap memanjakan penggunanya. Bagi para pengguna sistem operasi windows pastinya sudah mendengar kabar seputar OS terbaru microsoft yatu Windows 8. Merahitam pun sempat membahas seputar Win 8 di artikel sebelumnya yang berjudul tampilan Windows 8 yang memukau. Kabar terbaru yang beredar yaitu pihak Microsoft telah mempersiapkan 8 Kelebihan Windows 8 dan fitur-fitur barunya yang semakin memanjakan penggunanya. Berikut ini seputar kelebihan dan fitur-fiturnya.
1. Dioptimalisasi untuk layar sentuh
Windows 7 memang support layar sentuh, namun tidak optimal dari sisi desain dan kemudahan pengoperasian. Berbeda dengan Windows 8, interfacenya yang dijuluki sebagai Metro benar-benar dioptimalkan untuk sentuhan dengan wujud ala interface Windows Phone.
Windows 7 memang support layar sentuh, namun tidak optimal dari sisi desain dan kemudahan pengoperasian. Berbeda dengan Windows 8, interfacenya yang dijuluki sebagai Metro benar-benar dioptimalkan untuk sentuhan dengan wujud ala interface Windows Phone.
2. Mendukung chip ARM
Windows 8 mendukung perangkat yang memakai infrastruktur chip ARM. Hal ini diharapkan memperluas jangkauan Windows 8 di arena tablet, mengingat kebanyakan tablet yang beredar saat ini memakai chip ARM.
Windows 8 mendukung perangkat yang memakai infrastruktur chip ARM. Hal ini diharapkan memperluas jangkauan Windows 8 di arena tablet, mengingat kebanyakan tablet yang beredar saat ini memakai chip ARM.
3. Toko aplikasi Windows Store
Windows 8 akan memiliki toko aplikasi sendiri yang dinamakan Windows Store. Windows Store menyediakan berbagai aplikasi yang dioptimalkan untuk Windows 8.
Windows 8 akan memiliki toko aplikasi sendiri yang dinamakan Windows Store. Windows Store menyediakan berbagai aplikasi yang dioptimalkan untuk Windows 8.
4. Mendukung NFC (Near Field Communications)
Windows 8 akan mendukung NFC, sebuah teknologi yang kegunaanya antara lain untuk transaksi keuangan digital. Tablet yang memakai Windows 8 pun kemungkinan besar akan otomatis menyertakan fitur ini.
Windows 8 akan mendukung NFC, sebuah teknologi yang kegunaanya antara lain untuk transaksi keuangan digital. Tablet yang memakai Windows 8 pun kemungkinan besar akan otomatis menyertakan fitur ini.
5. Waktu boot yang singkat
Boot Windows 8 dalam demonya hanya berlangsung dalam 8 detik. Sebuah waktu yang jauh lebih singkat dibanding booting di Windows versi sebelumnya.
Boot Windows 8 dalam demonya hanya berlangsung dalam 8 detik. Sebuah waktu yang jauh lebih singkat dibanding booting di Windows versi sebelumnya.
6. Internet Explorer 10
Internet Explorer 10 dijanjikan membawa perubahan besar ketimbang versi IE terdahulu. Browser ini diklaim sangat ramah digunakan baik dalam tablet maupun PC.
Internet Explorer 10 dijanjikan membawa perubahan besar ketimbang versi IE terdahulu. Browser ini diklaim sangat ramah digunakan baik dalam tablet maupun PC.
7. Sekuriti lebih baik
Windows 8 dikatakan akan memiliki fitur sekuriti lebih baik untuk menghadang serangan cyber. Di antaranya fitur Windows Defender lebih ditingkatkan kemampuannya di OS ini.
Windows 8 dikatakan akan memiliki fitur sekuriti lebih baik untuk menghadang serangan cyber. Di antaranya fitur Windows Defender lebih ditingkatkan kemampuannya di OS ini.
8. Windows 8 tidak membutuhkan upgrade PC
Microsoft menyatakan komputer yang bisa menjalankan Windows 7 dapat pula menjalankan Windows 8 sehingga user tak perlu upgrade PC. Menurut Microsoft, prosesor Intel Atom dan RAM 1 GB sudah cukup untuk menjalankan OS ini
Microsoft menyatakan komputer yang bisa menjalankan Windows 7 dapat pula menjalankan Windows 8 sehingga user tak perlu upgrade PC. Menurut Microsoft, prosesor Intel Atom dan RAM 1 GB sudah cukup untuk menjalankan OS ini
Fitur- Fitur Baru Windows 8
- Laman teknologi Time, Techland, menilai Windows 8 masih konsisten dengan memiliki tampilan yang sangat berbeda dengan sistem operasi iOS milik Apple. Tampilan home screen di Windows 8 pun dinilai persis seperti yang selama ini ada di Windows Phone: warna-warni, dengan sejumlah kotak berisi apps, koneksi, konten, dan fitur.
- User Interfaceyang dinamakan “Metro” ini akan memiliki akses cepat, namun juga memungkinkan memiliki tampilan Windows klasik. Tampilan Metro juga menyediakan kontrol sentuh, yang menjadi sinyal Microsoft akan mengembangkan sistem operasi untuk tablet.
- “Tiap menit Anda menggunakan perangkat sentuh dengan Windows 8, saya berjanji Anda akan kembali ke komputer Anda dan terus menyentuh layarnya,” ujar Sinofsky.
- Kemudian, seperti dikutip dari laman FoxNews, sistem operasi terbaru Windows ini juga menghemat memory. Sinofsky kemudian mendemostrasikan, dengan menggunakan laptop Lenovo berprosesor Intel Atom 1 Gb, Windows 7 ‘memakan’ memori sebesar 404 MB, sedangkan Windows 8 hanya sebesar 281 MB. Dengan demikian akan banyak ruang untuk aplikasi.
- Microsoft kemudian juga memperlihatkan, Windows 8 tak hanya baik digunakan di prosesor standar Intel atau AMD, yang selama ini lazim digunakan di komputer desktop. Windows 8 pun berjalan baik dengan mikroprosesor ARM, yang biasa digunakan di tablet.
- Karena berbicara di hadapan pengembang konten/aplikasi, Microsoft pun mengatakan Windows 8 akan bekerja dengan baik untuk apps. “Jika Anda menambahkan suatu app (aplikasi), maka sistemnya (Windows akan semakin berkembang dan terus berkembang,” ujar Sinofsky.
- Microsoft juga disebut akan meluncurkan app-store versi Windows. App-store ini mencakup aplikasi untuk bergaya Metro Windows 8 atau Windows klasik.
Berikut merupakan sejumlah gambar tampilan Windows 8, seperti diambil dariTechland:
Locksreen:
Start Screen:
Screen Touch Keyboard:
Control Panel:
Windows App Store:
Aplikasi Tweet@rama:
Nah itu dia Kelebihan Windows 8 dan Fitur-Fitur Baru Windows 8 yang siap bersaing di dunia komputer.
Merubah Tampilan Windows 7 Menjadi Windows 8
Merubah Tampilan Windows 7 jadi Windows 8 – Kali ini merahitam kembali akan share beberapa tips dan trik bermanfaat untuk merubah tampilan Windows 7 sobat kelihatan seperti Windows 8. Jika sebelumnya tampilan Windows 7 sobat hanya itu-itu saja pastinya akan bikin cepat bosan. So, sekali kali sobat bisa rasa tampilan Windows 8 di sistem Windows 7 sobat, perlu diketahui Windows 8 masih belum resmi dirilis namun versi developer sudah bisa dinikmati.
Ok kembali ke topik, Cara merubah tampilan Windows 7 menjadi Windows 8 bisa disimak di bawah ini:
1. Download dulu Theme Pack (6.8 MB)
Support:
- Windows 7 SP1
- X86(32Bit) and X64(64Bit)
- Best Work in X86(32Bit)
- All Language Versions
2. Extrack hasil download tadi
3. Jalankan
4. Windows 7 sobat akan tampak seperti screenshot dibawah ini
Semoga artikel cara merubah tampilan Windows 7 seperti Windows 8 ini bermanfaat, wassalam.
Audio Expander
Audio Expander adalah pesawat audio tambahan untuk membooster frekuensi tertentu. Pesawat audio ini digunakan ketika suara asli kurang dapat diolah atau sang enginer ingin merubah warna input tersebut.
Cara Mempercepat Kerja Windows 7 dengan Hibernate - Saat ini banyak komputer atau laptop yang sudah terintegrasi dengan windows terbaru dari Microsoft yaitu Windows 7. Keunggulan yang paling kentara dari 7 ini dibanding XP yaitu tampilannya yang lebih fresh dan segar. Namun karena itulah menjadikan berat (kekurangan 7 dibanding XP : butuh specs komputer tinggi dan banyak makan memory). Berikut specs minimal (paling tidak) untuk mau menjalankan Windows 7:
1. Processor 2 GHz DualCore
2. RAM DDRII 1 GB
3. Harddisk 20 GB
Namun disini akan dishare cara mengoptimalkan kerja windows 7 :
1. Hapus Program Yang Tidak Penting
Perhatikan program yang tidak penting atau yang tidak pernah dipakai yang terinstall dalam PC atau Laptop agan, jangan hanya agar kelihatan komplet maka semua software yang dikiranya bagus akan diinstal.
klik [Start] klik [Control Panel] klik [Uninstall a Program] hapus program.
2. Backup Font Yang Tidak Digunakan
Font/Huruf yang terinstall di PC atau Laptop umumnya mencapai angka ribuan. Pertanyaannya, berapa persen sih yang sering digunakan? Kecuali sering bermain di aplikasi design grafis, apabila tidak pernah menggunakan sisi grafis. Semua font tersebut akan ter-load oleh Windows 7. Pindahkan/Backup font-font tersebut (yang tidak terpakai), dengan cara :
dari [Control Panel] klik [Appearance and Personalization] pilih [Fonts] buat folder baru untuk backup font yang tidak terpakai, pindahkan font yang tidak terpakai pada folder backup.
3. Buang Data Yang Tidak Penting
Data yang tersimpan dalam PC atau Laptop membutuhkan ruang harddsik, sebaiknya semua data-data yang menurut agan rasa ga penting di hapus saja. Karena data-data yang memenuhi harddisk bisa membuat kinerja PC atau Laptop agan menjadi lambat. Jangan lupa buang juga data-data yang berada pada kotak sampah atau recycle bin, temporary folder dan cache internet browser. Periksa dulu sisa ruang harddisk agan dengan cara :
klik [My Computer] pada drive yang akan diperiksa klik kanan dan pilih [Properties] (Used Space/Ruang Yang Terpakai dan Free Space/Yang Masih Kosong atau sisa Ruang Kosong).
4. Periksa Virus pada PC atau Laptop
Virus juga merupakan salah satu penghambat kecepatan komputer karena virus biasanya dipanggil pada saat booting dan tinggal di memory. Bahkan beberapa virus sengaja memenuhi memory dan memperlambat kerja PC atau Laptop. Oleh karena itu disarankan utnuk terus selalu menggunakan antivirus yang terkenal dan selalu update.
5. NonAktifkan System Index Search
Proses Index oleh Windows 7 bekerja setiap waktu dan memakai sejumlah memori. Terlebih lagi, proses ini membutuhkan space tersendiri di harddisk untuk menyimpan file yang terindeks. Semakin banyak file di dalam komputer maka semakin banyak pula kapasitas penyimpanan yang dibutuhkan. Maka nonaktifkan proses index agar performa Windows 7 agan menjadi lebih baik, dengan cara :
klik [Start] pada kotak [Search] ketik [Services.msc] tekan [Enter] cari [Windows Search] dan pilih [Stop] atau [Disable].
6. Percepat Proses Shutdown
Windows 7 dalam proses shutdown memang sudah cukup cepat, tapi ga ada salahnya jika kita menghendaki yang lebih cepat lagi dari fitur bawaanya, caranya adalah,
klik [Start] ketik [Regedit] pada kotak [Search] tekan [Enter] lalu cari dan buka [HKEY-LOCAL_MACHINE] [SYSTEM] [CurrentControlSet] [Control] bagian kanan klik kanan pada [WaitToKillServiceTimeOut] pilih [Modify] kemudian ubah nilai defaultnya menjadi lebih kecil untuk mempercepat. Klik [OK]
7. Kurangi Service Yang Tidak Diperlukan
Me-nonaktifkan service yang tidak diperlukan dapat meningkatkan kecepatan booting system PC atau Laptop. Berikut diantaranya beberapa service yang saya rasa anda perlu menon-aktifkannya, karena sangat berpengaruh pada kecepatan PC atau Laptop agan, diantaranya :
- Application Experience;
- Diagnostic Policy Service;
- Distributed Link Tracking Client;
- IP Helper;
- Offline Files;
- Portable Device Enumerator Service;
- Protected Storage;
- Secondary Logon;
- Security Center;
- Tablet PC Input Service;
- TCP/IP NetBIOS Helper;
- Windows Error Reporting Service;
- Windows Media Center Service Launcher.
Langkahnya untuk menon-aktifkan Service tersebut,
klik [Start] ketik [Services] pada kotak [Search] klik kanan pada Service yang ingin agan ubah statusnya, pilih [Properties] pada startup type tentukan yang agan mau, pilihan diantaranya : [Automatic (Delayed Start)] – [Automatic] – [Manual] – [Disable]. Klik [OK] lalu [Restart] PC atau Laptop
Jumat, 24 Februari 2012
Tips Bagaimana Untuk Optimalkan Windows 7
Kali ini saya akan membagi 26 Tips Bagaimana Untuk mengoptimalkan Windows 7. Langsung aja
1. Matikan Sistem Proteksi
Jika ruang hard drive berada pada premi yang tinggi untuk Anda, maka berbalik System Restore off akan menghemat sedikit baik ruang hard drive. Ketika dinonaktifkan itu juga tidak akan berjalan di latar belakang lagi saat itu menciptakan restore point. Namun, mematikan System Restore akan berarti bahwa tidak akan ada titik pemulihan yang tersedia untuk kembali ke dalam hal masalah dengan 7 file sistem Windows. Anda harus membuat backup atau gambar sistem jika Anda menonaktifkan System Restore bukan kalau-kalau anda perlu menginstal ulang.
2. Speed Up Waktu Tampilkan Menu
Ini akan memungkinkan Anda untuk mengurangi jumlah waktu yang dibutuhkan untuk menu di Windows 7 untuk pop, memudar, atau slide terbuka ketika Anda menjalankan pointer mouse di atasnya.
3. Aktifkan High Performance dalam Rencana Daya
Rencana daya memaksimalkan kinerja sistem dan responsif. Namun, jika Anda menggunakan PC mobile yang berjalan pada daya baterai, maka Anda akan melihat bahwa baterai Anda tidak bertahan lama ketika menggunakan rencana ini.
4. Speed Up Time Mouse Hover
Ini akan menunjukkan cara untuk mengubah waktu tunda, dalam milidetik, bahwa pointer mouse harus tinggal melayang pada huruf a sebelum dipilih atau membuka pop-up di Windows 7.
5. Mengurangi waktu untuk Tampilan Sistem Operasi di Boot
Ini akan menunjukkan cara untuk mengubah jumlah waktu untuk menampilkan daftar sistem operasi pada Windows Boot Manager di layar boot dan menunggu Anda untuk memilih OS untuk memulai sebelum OS default dimulai secara otomatis. Jika Anda tidak dual boot dengan yang lain Sytem operasi pada komputer Anda, maka Anda dapat centang, atau mengurangi waktu serendah akan pergi, untuk menghemat waktu yang diperlukan untuk boot komputer Anda.
6. Tambah atau Hapus Gadget
Gadgets dapat berguna untuk menawarkan informasi sekilas dan menyediakan akses mudah ke alat-alat yang sering digunakan dari dekstop Anda. Namun, karena masing-masing menambahkan gadget akan mengambil beberapa sumber daya sistem Anda. Anda dapat melihat berapa banyak memori yang sedang digunakan oleh gadget dalam Task Manager (Ctrl + Shift + Esc) di bawah tab Proses dengan proses sidebar.exe.
7. Gunakan Solid State Drive (SSD)
Instalasi Windows 7 ke drive solid state drive (SSD) bukan SATA normal atau IDE hard drive secara dramatis akan meningkatkan kinerja komputer Anda.
8. Instal Terbaru BIOS dan Device Drivers
Pastikan bahwa Anda memiliki driver terbaru yang tersedia diinstal untuk semua perangkat anda dan versi BIOS untuk motherboard Anda. Cek di situs web perangkat untuk mereka. Pastikan untuk memiliki versi yang benar untuk 32 bit atau 64 bit Windows 7. Jika Anda tidak memiliki Windows 7 driver tersedia, maka anda dapat sering kali menggunakan driver Vista daripada dengan kadang-kadang harus menggunakan Compatibility Mode pada file instalasi driver dengan Vista dipilih.
9. Install RAM Lebih
Semakin banyak Anda memiliki performa lebih baik Anda bisa sampai titik. Biasanya 3 GB (32-bit) atau 4 GB (64-bit) akan menjadi yang paling bahwa anda perlu meskipun kecuali Anda melakukan tindakan memori intensif seperti video editing.
10. Transparansi Turn Off
Efek transparansi kaca menggunakan sumber daya yang paling dari fitur Aero. Anda dapat menonaktifkannya tanpa mematikan Aero.
11. Nonaktifkan Efek Visual tidak dibutuhkan
Hilangkan centang pada pilihan efek visual yang tidak Anda inginkan atau butuhkan, atau pilih opsi Adjust for best performance, untuk meningkatkan kecepatan. Anda dapat mengoptimalkan kinerja dengan mengubah bagaimana menu dan jendela muncul. Efek visual yang paling umum untuk hapus centang adalah:
- Jendela Animate ketika meminimalkan dan memaksimalkan
- Animasi di taskbar dan Start Menu
- Aktifkan kaca transparan
- Fade atau menu geser ke tampilan
- Fade atau tooltips geser ke tampilan
- Fade out item menu setelah mengklik
- Tampilkan bayangan di bawah jendela
- Slide combo kotak terbuka
12. Aktifkan Tulis Caching untuk Perangkat Penyimpanan
Pilihan ini biasanya merupakan pilihan terbaik untuk perangkat penyimpanan yang harus memberikan kinerja tertinggi dan bahwa Anda berniat untuk tidak menghapus dari sistem sering, seperti internal hard disk drive.
13. Nonaktifkan atau Hapus Program Startup Diinginkan atau tidak dibutuhkan
Periksa melalui program startup dan menonaktifkan atau menghapus yang Anda tidak ingin memiliki mulai ketika Windows 7 dimulai. Ini adalah ide yang baik untuk memeriksa setiap ini sekali waktu untuk membantu memastikan bahwa beberapa program malware tidak diketahui atau tidak menempatkan diri untuk startup dengan Windows 7.
14. Nonaktifkan Fasilitas Layanan
Layanan menggunakan proses yang berjalan di latar belakang menggunakan bagian dari sumber daya komputer Anda. Cek melalui layanan Anda dengan bantuan panduan yang disediakan di link ini, dan menonaktifkan layanan yang tidak Anda gunakan atau butuhkan.
15. Nonaktifkan Fitur Windows tidak dibutuhkan
Windows 7 termasuk banyak fitur. Anda bisa meninjau daftar fitur dan mematikan orang yang tidak Anda inginkan atau butuhkan.
16. Nonaktifkan Jadwal Disk Defragmenter
Secara default Disk Defragmenter dijadwalkan untuk berjalan di latar belakang secara otomatis setiap begitu sering pada Windows 7. Setelah ini berjalan di latar belakang dapat menyebabkan aktivitas drive memperlambat dan sedikit ekstra keras. Anda juga harus mengatur jadwal untuk dijalankan pada saat Anda tidak menggunakan komputer saat itu, atau mematikannya dan jalankan Disk Defragmenter secara manual bila nyaman bagi Anda sebagai gantinya.
17. Defragmentasi Hard Disk
Fragmentasi membuat hard disk melakukan pekerjaan tambahan yang dapat memperlambat komputer Anda. Ini akan menunjukkan cara untuk membuka dan menggunakan Disk Defragmenter secara manual menganalisa dan defragment disk Anda dan drive pada Windows 7.
18. Nonaktifkan Hibernate
Jika Anda tidak menggunakan hibernate, maka nonaktifkan akan menghemat ukuran file GB dari yang disimpan pada hard drive Anda ketika Anda meletakkan komputer ke modus hibernasi.
19. Jalankan Disk Cleanup
Menjalankan Disk Cleanup sering sekali akan membantu menemukan dan menghapus file yang tidak diperlukan pada hard disk untuk membebaskan ruang disk dan membantu menjalankan komputer Anda lebih cepat.
20. Speed Up Shut Down Time
Ini akan memungkinkan Anda cara mengatur Tunggu ke waktu Kill Windows 7 menunggu program untuk menyimpan data dan tutup sebelum menutup.
21. Tambahkan SALIN FOLDER dan PINDAHKAN KE FOLDER ke Menu Konteks
Ini akan memungkinkan Anda bagaimana menambahkan Salin ke Folder dan Move To Folder ke menu konteks untuk membuat menyalin dan memindahkan file lebih cepat dan lebih mudah pada Windows 7.
22. Log On Otomatis ke User Account
Ini akan menunjukkan cara untuk memilih account user untuk memiliki Windows 7 secara otomatis log on ke saat startup sehingga Anda tidak perlu menghabiskan waktu secara manual log on ke account pengguna setiap kali Anda memulai atau me-restart komputer.
23. Nonaktifkan Memerlukan Password pada Wakeup
Jika Anda menggunakan tidur, hibrida, atau modus hibernate, maka Anda mungkin ingin menonaktifkan pilihan untuk memiliki komputer Anda meminta Anda untuk memasukkan password setiap kali Anda bangun komputer.
24. Gunakan Sleep Mode
Jika komputer Anda tidak berjalan terutama off baterai, kemudian menggunakan sleep mode akan memungkinkan Anda untuk menempatkan komputer Anda untuk tidur dan bangun itu cepat bukan benar-benar mematikan dan memulai komputer.
25. Uninstall Program bloatware dari Komputer Anda
Sebagian besar komputer yang Anda beli, di toko eceran (OEM), memiliki satu ton perangkat lunak yang diinstal di atasnya. Beberapa dari ini dapat mengambil banyak sumber daya. Uninstall program yang Anda tidak ingin menggunakan dari Program dan Fitur
26. Penurunan Berapa Lama Windows 7 Notifikasi Tetap Buka
Ini akan memungkinkan Anda untuk mengubah cara pemberitahuan lama atau pesan akan ditampilkan di daerah 7 pemberitahuan taskbar Windows sebelum mereka menutup secara otomatis.
Semoga bermamfaat Biat Sobat....
Semoga bermamfaat Biat Sobat....
Audio Compressor
Compressor adalah sebuah alat yang termasuk dalam kategori “gain based”. Sewaktu menyetel parameter-parameter yang terdapat pada sebuah unit compressor, digunakan satuan dalam dB. Compressor berguna untuk membuat sinyal lebih rata atau stabil.
Dahulu sewaktu rekaman di pita analog, ketika seorang Sound Engineer merekam material yang memiliki perubahan dinamika tinggi, maka dia akan menurunkan volume sehingga bagian yang berdinamika kuat tidak mengakibatkan distorsi. Masalahnya, ketika volume diturunkan, maka bagian yang lembut dekat pada noise floor, menjadi tak terdengar jelas karena tertutup oleh suara seperti “shhhhhh”. Dengan menggunakan compressor, maka sound engineer dapat menstabilkan materi sehingga volume keseluruhan dapat diangkat dan mengurangi tape noise.
Contoh lain adalah penggunaan compressor pada vocal. Mari dibayangkan apabila dimixing sebuah lagu yang hanya terdiri dari vocal, sedangkan musiknya berasal dari keyboard atau organ tunggal. Dapat diketahui bahwa musik organ tunggal memiliki dinamika yang konstan, sehingga akan menjadi masalah apabila vocalnya memiliki dinamika yang lebar.
Misalnya penyanyi berbisik pada intro, lalu menyanyi dengan kencang pada bagian reff. Apabila dibalance musik dan vocal berdasarkan saat ref, maka ketika intro vocal tak akan kedengaran karena penyanyi berbisik. Begitu juga apabila dibalance musik dan vocal berdasarkan saat intro, maka saat ref musik akan tertutup karena vocalist menyanyi dengan kencang / berteriak.
Dengan menggunakan compressor, Sound Engineer dapat menstabilkan vocal tersebut sehingga dapat “masuk/menempel” dengan baik pada musik organ tunggal. Untuk rekaman, Compressor juga dapat digunakan “sebelum” sinyal masuk ke tape / hard disk. Untuk aplikasi ini, Compressor berguna untuk menjaga sinyal yang masuk agar tidak sampai terjadi digital clipping. Yang masih termasuk dari kategori compressor antara lain: Limiter : outputnya konstan, tidak perduli besar kecilnya sinyal yang masuk / sinyal tak diperkenankan melewati threshold yang ada. Brick Wall Limiter : limiter yang banyak digunakan pada saat mastering untuk menaikkan volume keseluruhan dari sebuah materi audio. Frequency Selected Compressor
: bekerja pada satu band frequency yang telah ditentukan. Contohnya adalah deesser. Deesser bekerja
Apabila digunakan dengan baik dan benar, sebagian besar pendengar awam tak akan menyadari bahwa compressor telah digunakan. Telinga manusia cenderung lebih peka terhadap perubahan pitch dari pada perubahan amplitudo. Umumnya, sound engineer mengerti musik. Tentu dapat mengerti, selain nada dan irama, perubahan dinamika atau keras lembutnya sebuah lagu sangat mempengaruhi keindahan dari lagu tersebut. Apalagi untuk lagu klasik, inilah yang akan dicoba untuk dipertahankan.
Secara garis umum ada 5 buah parameter yang dapat di atur, yaitu: threshold, ratio, attack time, release time, dan output/gain. Dari ke 5 parameter ini, dibagi menjadi dua bagian yaitu, threshold dan ratio. Selanjutnya attack time dan release time. Pertama-tama dibahas soal threshold dan ratio.
o Threshold adalah satu point dimana apabila sebuah sinyal melewati titik ini, maka compressor akan mulai bekerja. Pemakailah yang menentukan threshold ini. Sebagai contoh, apabila threshold diatur pada -20 dB, maka semua sinyal yang melewati -20 dB akan di proses. Sinyal yang tak melewati tak akan di proses.
o Ratio adalah perbandingan atau jumlah dari kompresi yang akan dikenakan kepada sinyal audio yang melewati batas threshold. Misalkan ratio di set pada perbandingan 3:1 dan threshold -20 dBFS. Apabila sinyal berada pada -14, berarti melewati threshold dengan jumlah 6 dB. Lalu akan di kompress dengan perbandingan 3:1. Maka akan didapat hasilnya. Nah ini yang ditambahkan pada threshold yang -20 dB tadi. Hasil akhirnya adalah -18 dB.
o Attack time menentukan berapa lamanya compressor “menunggu sebelum mulai bekerja” setelah ia mendeteksi adanya sinyal yang melewati threshold. Seperti dilihat pada gambar diatas, setiap instrument memiliki “Sound Envelope” yang berbeda. Jika attack time diset “fast”, maka compressor akan melihat dan bereaksi pada hampir setiap sinyal yang melewati threshold. Contoh : saat menggunakan compressor pada track drum. Apabila attack time di set cepat, maka compressor akan bereaksi terhadap setiap pukulan drum. Ketika merubah attack time to “slow”, maka compressor tak akan bereaksi terhadap sinyal berdurasi pendek.
o Release time menentukan berapa lamanya si compressor “menunggu sebelum berhenti bekerja” setelah ia mendeteksi bahwa sinyal audio sudah tak lagi berada di atas threshold. Bisa juga diartikan waktunya sebelum compressor kembali ke normal (sebelum dia bekerja)
o Make up gain, atau output. Ketika sebuah sinyal di compress,
maka otomatis amplitudenya akan berkurang. Output ini berguna untuk menambah “Gain” dari sinyal audio anda yang sudah di kompres.
Beberapa Compressor memiliki pengaturan yang disebut Hard Knee atau Soft Knee. Perbedaannya adalah, pada Hard Knee ketika sinyal masih di bawah threshold, sama sekali tidak dicompress. Begitu melewati threshold, maka compressor langsung bekerja. Pada soft knee, ketika sinyal mulai mendekati threshold maka compressornya mulai bekerja. Beberapa kesalahan yang banyak ditemui pada saat mengatur compressor :
• Thresholdnya di set ke 0
• Ratio di set ke 1 meng-compress instrument perkusi
• Attack terlalu besar saat
Cara cepat untuk mengeset compressor:
• Set Ratio 3:1
• Set Attack Time 12 ms, Release Time 50 ms atau Auto
• Perlahan-lahan turunkan thresholdnya sehingga didapat Gain Reduction antara 4 s/d 8 dB.
Panduan menentukan parameter compressor:
• Jenis instrument dipakai untuk menentukan attack dan release Time
• Teknik bermain atau dynamic range dipakai untuk menentukan ration dan gain reduction.
Panduan perbandingan dB saat mengcompress dan mixing :
• +1 dB artinya bertambah 12%
• +3 dB artinya bertambah 40%
• +6 dB artinya dua kali lipat lebih kencang ( bertambah 100% )
• -1 dB artinya 90% dari original SPL
• -3 dB artinya 70% dari original SPL
• -6 dB artinya setengah dari original SPL.
2.19.2.5. Multigate
Gate bisa dianalogikan sebagai volume control otomatis. Ketika menerima trigger berupa suara, maka volume akan terbuka, dan ketika suara tidak ada, maka volume akan di tutup lagi begitu sinyal itu di bawah titik-batas yang di tentukan.
• Titik batas yang ditentukan disebut treshold
• Seberapa cepat volume dibuka disebut attack
• Seberapa cepat volume itu ditutup kembali disebut Release
• Volume tidak sepenuhnya mati disebut Range
Multigate biasa dipasang di drum sebagi noisegate. Misal
dipasang di bass drum, ketika bass tidak dibunyikan, maka tidak ada
suara yang dilewatkan, tetapi ketika dibunyikan maka volume akan
otomatis terbuka.
Fungsi lain adalah sebagai trigger. Misal dipasang pada snare drum, ketika snare dipukul maka akan mentrigger efek (synthesizer) dan bersamaan akan mengeluarkan bunyi efek yang diinginkan. Synthesizer adalah sebuah perangkat yang berfungsi untuk mensintesa suara sederhana ke dalam bentuk yang lebih kompleks. Ada dua jenis Synthesizer yang pertama Frequency Modulation (FM) Synthesizer lalu yang kedua adalah Wave Tabel (WT) Synthesizer. FM Synthesizer menggunakan modulasi frekuensi untuk menyintesiskan suara. Wave Tabel Synthesizer adalah perangkat yang lebih mahal dibandingkan FM Synthesizer. Sebab WT Synthesizer memiliki lebih banyak memiliki sampel dari berbagai macam suara instrumen asli yang disimpan dalam ROM-nya. Jumlah ROM dan kompresi yang dimilikinyalah yang membuat WT
Dahulu sewaktu rekaman di pita analog, ketika seorang Sound Engineer merekam material yang memiliki perubahan dinamika tinggi, maka dia akan menurunkan volume sehingga bagian yang berdinamika kuat tidak mengakibatkan distorsi. Masalahnya, ketika volume diturunkan, maka bagian yang lembut dekat pada noise floor, menjadi tak terdengar jelas karena tertutup oleh suara seperti “shhhhhh”. Dengan menggunakan compressor, maka sound engineer dapat menstabilkan materi sehingga volume keseluruhan dapat diangkat dan mengurangi tape noise.
Contoh lain adalah penggunaan compressor pada vocal. Mari dibayangkan apabila dimixing sebuah lagu yang hanya terdiri dari vocal, sedangkan musiknya berasal dari keyboard atau organ tunggal. Dapat diketahui bahwa musik organ tunggal memiliki dinamika yang konstan, sehingga akan menjadi masalah apabila vocalnya memiliki dinamika yang lebar.
Misalnya penyanyi berbisik pada intro, lalu menyanyi dengan kencang pada bagian reff. Apabila dibalance musik dan vocal berdasarkan saat ref, maka ketika intro vocal tak akan kedengaran karena penyanyi berbisik. Begitu juga apabila dibalance musik dan vocal berdasarkan saat intro, maka saat ref musik akan tertutup karena vocalist menyanyi dengan kencang / berteriak.
Dengan menggunakan compressor, Sound Engineer dapat menstabilkan vocal tersebut sehingga dapat “masuk/menempel” dengan baik pada musik organ tunggal. Untuk rekaman, Compressor juga dapat digunakan “sebelum” sinyal masuk ke tape / hard disk. Untuk aplikasi ini, Compressor berguna untuk menjaga sinyal yang masuk agar tidak sampai terjadi digital clipping. Yang masih termasuk dari kategori compressor antara lain: Limiter : outputnya konstan, tidak perduli besar kecilnya sinyal yang masuk / sinyal tak diperkenankan melewati threshold yang ada. Brick Wall Limiter : limiter yang banyak digunakan pada saat mastering untuk menaikkan volume keseluruhan dari sebuah materi audio. Frequency Selected Compressor
: bekerja pada satu band frequency yang telah ditentukan. Contohnya adalah deesser. Deesser bekerja
Gambar 2-56. Audio Compressor
pada frequency sekitar 5 – 8 kHz yang telah terpasang pada rak Audio dan berguna untuk menekan bunyi desis pada vocal Multi Band Compressor : banyak digunakan untuk mastering. Beberapa compressor dijadikan satu, tiap compressor menangani frekuensi atau bandwith yang berbeda secara independent. Tiap bandwith dapat memiliki pengaturan attack, release , ratio dan threshold yang berbeda. Misalnya jika memiliki MBC yang dibagi 3, maka dapat di set : satu untuk meng-compress frekuensi rendah, satu untuk mid, dan satu untuk high frequency. Apabila digunakan dengan baik dan benar, sebagian besar pendengar awam tak akan menyadari bahwa compressor telah digunakan. Telinga manusia cenderung lebih peka terhadap perubahan pitch dari pada perubahan amplitudo. Umumnya, sound engineer mengerti musik. Tentu dapat mengerti, selain nada dan irama, perubahan dinamika atau keras lembutnya sebuah lagu sangat mempengaruhi keindahan dari lagu tersebut. Apalagi untuk lagu klasik, inilah yang akan dicoba untuk dipertahankan.
Secara garis umum ada 5 buah parameter yang dapat di atur, yaitu: threshold, ratio, attack time, release time, dan output/gain. Dari ke 5 parameter ini, dibagi menjadi dua bagian yaitu, threshold dan ratio. Selanjutnya attack time dan release time. Pertama-tama dibahas soal threshold dan ratio.
o Threshold adalah satu point dimana apabila sebuah sinyal melewati titik ini, maka compressor akan mulai bekerja. Pemakailah yang menentukan threshold ini. Sebagai contoh, apabila threshold diatur pada -20 dB, maka semua sinyal yang melewati -20 dB akan di proses. Sinyal yang tak melewati tak akan di proses.
o Ratio adalah perbandingan atau jumlah dari kompresi yang akan dikenakan kepada sinyal audio yang melewati batas threshold. Misalkan ratio di set pada perbandingan 3:1 dan threshold -20 dBFS. Apabila sinyal berada pada -14, berarti melewati threshold dengan jumlah 6 dB. Lalu akan di kompress dengan perbandingan 3:1. Maka akan didapat hasilnya. Nah ini yang ditambahkan pada threshold yang -20 dB tadi. Hasil akhirnya adalah -18 dB.
o Attack time menentukan berapa lamanya compressor “menunggu sebelum mulai bekerja” setelah ia mendeteksi adanya sinyal yang melewati threshold. Seperti dilihat pada gambar diatas, setiap instrument memiliki “Sound Envelope” yang berbeda. Jika attack time diset “fast”, maka compressor akan melihat dan bereaksi pada hampir setiap sinyal yang melewati threshold. Contoh : saat menggunakan compressor pada track drum. Apabila attack time di set cepat, maka compressor akan bereaksi terhadap setiap pukulan drum. Ketika merubah attack time to “slow”, maka compressor tak akan bereaksi terhadap sinyal berdurasi pendek.
o Release time menentukan berapa lamanya si compressor “menunggu sebelum berhenti bekerja” setelah ia mendeteksi bahwa sinyal audio sudah tak lagi berada di atas threshold. Bisa juga diartikan waktunya sebelum compressor kembali ke normal (sebelum dia bekerja)
o Make up gain, atau output. Ketika sebuah sinyal di compress,
maka otomatis amplitudenya akan berkurang. Output ini berguna untuk menambah “Gain” dari sinyal audio anda yang sudah di kompres.
Beberapa Compressor memiliki pengaturan yang disebut Hard Knee atau Soft Knee. Perbedaannya adalah, pada Hard Knee ketika sinyal masih di bawah threshold, sama sekali tidak dicompress. Begitu melewati threshold, maka compressor langsung bekerja. Pada soft knee, ketika sinyal mulai mendekati threshold maka compressornya mulai bekerja. Beberapa kesalahan yang banyak ditemui pada saat mengatur compressor :
• Thresholdnya di set ke 0
• Ratio di set ke 1 meng-compress instrument perkusi
• Attack terlalu besar saat
Cara cepat untuk mengeset compressor:
• Set Ratio 3:1
• Set Attack Time 12 ms, Release Time 50 ms atau Auto
• Perlahan-lahan turunkan thresholdnya sehingga didapat Gain Reduction antara 4 s/d 8 dB.
Panduan menentukan parameter compressor:
• Jenis instrument dipakai untuk menentukan attack dan release Time
• Teknik bermain atau dynamic range dipakai untuk menentukan ration dan gain reduction.
Panduan perbandingan dB saat mengcompress dan mixing :
• +1 dB artinya bertambah 12%
• +3 dB artinya bertambah 40%
• +6 dB artinya dua kali lipat lebih kencang ( bertambah 100% )
• -1 dB artinya 90% dari original SPL
• -3 dB artinya 70% dari original SPL
• -6 dB artinya setengah dari original SPL.
2.19.2.5. Multigate
Gate bisa dianalogikan sebagai volume control otomatis. Ketika menerima trigger berupa suara, maka volume akan terbuka, dan ketika suara tidak ada, maka volume akan di tutup lagi begitu sinyal itu di bawah titik-batas yang di tentukan.
• Titik batas yang ditentukan disebut treshold
• Seberapa cepat volume dibuka disebut attack
• Seberapa cepat volume itu ditutup kembali disebut Release
• Volume tidak sepenuhnya mati disebut Range
Multigate biasa dipasang di drum sebagi noisegate. Misal
dipasang di bass drum, ketika bass tidak dibunyikan, maka tidak ada
suara yang dilewatkan, tetapi ketika dibunyikan maka volume akan
otomatis terbuka.
Gambar 2-57. Audio multigate (www.behringer.com)
Fungsi lain adalah sebagai trigger. Misal dipasang pada snare drum, ketika snare dipukul maka akan mentrigger efek (synthesizer) dan bersamaan akan mengeluarkan bunyi efek yang diinginkan. Synthesizer adalah sebuah perangkat yang berfungsi untuk mensintesa suara sederhana ke dalam bentuk yang lebih kompleks. Ada dua jenis Synthesizer yang pertama Frequency Modulation (FM) Synthesizer lalu yang kedua adalah Wave Tabel (WT) Synthesizer. FM Synthesizer menggunakan modulasi frekuensi untuk menyintesiskan suara. Wave Tabel Synthesizer adalah perangkat yang lebih mahal dibandingkan FM Synthesizer. Sebab WT Synthesizer memiliki lebih banyak memiliki sampel dari berbagai macam suara instrumen asli yang disimpan dalam ROM-nya. Jumlah ROM dan kompresi yang dimilikinyalah yang membuat WT
Gambar 2-58. Ultracurve Synthesizer lebih mahal.(www.behringer.com)
Namun, suara yang dihasilkan dengan Synthesizer ini lebih kaya dibandingkan FM Synthesizer). Kamis, 23 Februari 2012
Refreb
Gambar 2-54. Audio reverb
Di kamar mandi suara orang akan bergema, sehingga terdengar lebih bagus. Gema inilah yang dalam bidang audio engineering disebut dengan reverb. Jangan dicampur dengan echo, karena itu adalah hal lain. Bila ada permintaan penambahan echo yang dimaksudkan adalah reverb ditingkatkan. Reverb: adalah suatu efek yang terjadi karena suara yang dipantulkan. Reverb terjadi karena adanya pantulan dari suaranya sendiri. Tiap ruangan memiliki karakteristik yang berbeda, hal ini ditentukan oleh beberapa faktor seperti :
o Bahan dan bentuk dari dinding ruangan
o Luasnya ruangan
o Banyaknya material/benda-benda di dalam ruangan tersebut
Di bidang audio engineering, digunakan berbagai parameter di efek unit reverb, untuk mensimulasikan reverb yang terjadi di alam. Apabila diperhatikan efek unit atau plug akan pantulannya, maka akan didapatkan beberapa parameter seperti pre delay, early reflection, RT 60 / reverb time 60 dB, Diffusion, High Cut / Low Cut, dan sebagainya. Di bawah ini adalah
keterangan singkat dari tiap-tiap parameter yang ada.
Gambar 2-55. Simulasi reverb
Pre Delay : pantulan pertama yang mempersepsikan ukuran ruangan. Perencana dapat menghitung jarak pre delay berdasarkan luas ruangan yang ada dengan patokan suara merambat sejauh 343 meter per detik. Otak manusia mempersepsikan reverb ketika jarak pre delay adalah kurang dari 100 ms. Apabila lebih dari itu, maka dibilang adalah echo.
Early Reflection : beberapa pantulan pertama yang terjadi sebelum reverb yang sesungguhnya datang. Beberapa pantulan pertama inilah yang mempersepsikan bentuk ruangan serta banyaknya barang-barang/material di dalam ruangan tersebut.
Hi-Cut : untuk memotong frekuensi tinggi reverb. Karena apabila suara dipantulkan, maka akan kehilangan sebagian dari frekuensi tinggi. Selain itu frekuensi tinggi sangat mudah untuk di serap oleh material seperti karpet atau pakaian. Jadi, inilah yang dicoba untuk di simulasi oleh reverb unit dengan mengatur parameter Hi- Cut.
Diffusion : pengaturan untuk mendapatkan kejelasan reverb.
RT 60 : waktu sebelum reverb berkurang 60 dB.
Dalam mixing, reverb juga bisa berfungsi untuk membuat sebuah persepsi akan jauh atau dekatnya sumber suara. Tiga jenis reverb utama yang paling sering digunakan adalah : Plate, Room, Hall. Ketika mixing reverb biasanya digunakan sebagai efek send. Alasannya adalah : apabila digunakan dalam posisi insert, maka seseorang harus memasang sebuah unit pada setiap channel yang membutuhkan reverb. Sedangkan dalam posisi send, reverb cukup di insert pada aux channel / effect channel. Selanjutnya tinggal membuka aux bus dari channel yang ingin diberi efek. Selain menghemat CPU, dengan hanya menggunakan satu atau dua buah unit saja, maka hasil mixing anda akan terdengar lebih menyatu karena karakteristik reverbnya sama.
Ketika Reverb digunakan sebagai efek send (aux), maka harus diingat settingan mix adalah Wet 100 % dan Dry 0 %. Pada auxiliary channel hanya ingin mendapatkan Sound Reverbnya ( wet ). Sound aslinya ( dry ) berada pada track channelnya. Untuk pemula, dapat juga menggunakan preset yang tersedia. Untuk amannya gunakan Reverb Time antara 1.5 sampai 2.5 second.
Rabu, 22 Februari 2012
Equalizer(EQ)
Equalizer secara umum dapat dibagi dua, yaitu graphic dan parametric.Graphical EQ banyakdipakai pada Equalizer rumahan, sedangkan yang banyak dipakai dalam dunia audio engineering adalah parametric EQ.
Fungsi umum dari Equalizer adalah untuk memunculkan atau meniadakan frekuensi tertentu. Equalizer secara umum dapat dibagi menjadi dua, yaitu Graphic dan ParametricDari gambar 2-53. dapat dilihat bahwa frekuensi dibagi menjadi 10 band yang tetap. Dipilih frekuensi yang diinginkan,lalu mengcut/boost. Cara kerjanya
Tampilan equalizer cukup sederhana. grafik 10 band Parametric EQ memiliki tiga buah parameter yang dapat disetel yaitu:
frekuensi :
• Center Frekuensi tengah yang ingin di cut / boost
• Gain : jumlah cut / boost dalam satuan dB
• Q Factor : Lebar atau sempitnya bandwith dari frekuensi yang di cut / boost
Q factor: semakin tinggi angkanya, semakin sempit frekuensi.Semakin rendah Qnya, semakin lebar frekuensi yang kena. Selain Bell Shape EQ yang dapat ditentukan Qnya, dikenal juga yang namanya Shelving EQ. Pada shelving EQ, bandwith dan center frekuensi tidak lagi relevan. Sebagai gantinya f dideskripsikan sebagai cut-off frekuensi, dan g adalah slopenya.
Low Shelf EQ : Semua frekuensi dibawah f yang ditentukan akan terkena boost / cut
High Shelf EQ : Semua frekuensi diatas f yang ditentukan akan terkena boost / cut
High Pass EQ : Semua frekuensi dibawah f yang ditentukan akan dipotong / dibuang.
Low Pass EQ : Semua frequency diatas f yang ditentukan akan dipotong / dibuang.
EQ sebaiknya digunakan sesudah proses tracking. Artinya pada saat merekam suatu suara, baik itu vocal, atau gitar, dianjurkan untuk tidak mengEQnya terlebih dahulu. Biasakanlah untuk mencari sound yang terbaik pada saat merekam. Mungkin dengan merubah letak mikropon, mengganti mikroponnya, atau alat musiknya. Yang harus diingat, bahwa tak dapat memboost/cut apa yang tidak ada dari awalnya.
Low Cut Filter: Digunakan ketika merekam vocal dengan jarak dekat. Karena adanya proximity Effect, juga menjaga getaran-getaran seperti dari kaki, AC, dan lain-lain.
Apabila terpaksa meng-EQ lebih dari 9 dB, apabila mungkin, cobalah untuk merubah posisi mikropon atau mentune alat musik untuk mendapatkan sound yang diinginkan.Apabila mendapatkan bagian job mixing sementara yang lain mentracknya, maka mau tidak mau terpaksa menggunakan EQ. Dalam hal ini cobalah untuk menghindari penggunaan lebih dari 9 dB. Penggunaan EQ, terutama saat memboostnya, memiliki efek samping yaitu phase shifting. Lebih baik untuk meng-cut, karena efek sampingnya tidak sebesar mem- boost.
Gunakan "cut" untuk menghilangkan frekuensi yang bermasalah atau membuat sound menjadi lebih baik. Gunakan "boost" untuk merubah warna dari sound.
2.19.2.2.1. Natural EQ
Sebenarnya di alam, frekuensi yang berenergi rendah adalah high frequency. Akibatnya pada jarak yang jauh, yang pertama kali hilang adalah high frekuensinya. Sebagai contoh: apabila seseorang mendengar suara drum dari ruangan sebelah, suara kick drum ( low frequency) dapat menembus tembok karena memiliki energi lebih dibandingkan dengan suara cymbal (High Frequency). Teori ini dipergunakan sewaktu mixing dan ingin membuat beberapa instrument terdengar lebih jauh.
2.19.2.2.2. Penggunaan EQ
Penggunaan EQ sebenarnya dapat menurunkan kualitas dari sound. Oleh karena itu sangat dianjurkan untuk mencari sound yang diinginkan dari awalnya. Ingatlah bahwa tak dapat meng-cut atau boost frekuensi yang tidak ada dari awalnya. Sebagai contoh, apabila seseorang menaruh bantal diantara beater kick drum dan mikropon, maka bagaimanapun anda mem-boost atau meng-cut frequency, maka tetap tak akan mendapatkan sound yang diinginkan.
Jangan meng-EQ instrumen untuk menjadikannya terdengar enak dalam solo, tetapi bagaimana membuat instrumen itu terdengar baik di dalam mix. Contoh : Full Range gitar solo terdengar enak waktu solo, tapi mungkin akan menabrak instrumen lain dalam mix.
EQ biasa digunakan untuk:
• Merubah warna dari sound
• Memisahkan dua instrument yang frekuensinya bertabrakan
• Menyingkirkan frekuensi kotor yang mengganggu
• Mastering
• Meredam feedback
Frequency EQ dapat dibagi atas:
• Very Low yaitu dari sekitar 80 Hz kebawah
• Low sekitar 80 Hz - 350 Hz
• Low Midrange sekitar 350 Hz - 2 kHz
• High Midrange sekitar 2 kHz - 6kHz keatas.
• High yaitu sekitar 6 kHz
Fungsi umum dari Equalizer adalah untuk memunculkan atau meniadakan frekuensi tertentu. Equalizer secara umum dapat dibagi menjadi dua, yaitu Graphic dan ParametricDari gambar 2-53. dapat dilihat bahwa frekuensi dibagi menjadi 10 band yang tetap. Dipilih frekuensi yang diinginkan,lalu mengcut/boost. Cara kerjanya
Gambar 2-53.
frekuensi :
• Center Frekuensi tengah yang ingin di cut / boost
• Gain : jumlah cut / boost dalam satuan dB
• Q Factor : Lebar atau sempitnya bandwith dari frekuensi yang di cut / boost
Q factor: semakin tinggi angkanya, semakin sempit frekuensi.Semakin rendah Qnya, semakin lebar frekuensi yang kena. Selain Bell Shape EQ yang dapat ditentukan Qnya, dikenal juga yang namanya Shelving EQ. Pada shelving EQ, bandwith dan center frekuensi tidak lagi relevan. Sebagai gantinya f dideskripsikan sebagai cut-off frekuensi, dan g adalah slopenya.
Low Shelf EQ : Semua frekuensi dibawah f yang ditentukan akan terkena boost / cut
High Shelf EQ : Semua frekuensi diatas f yang ditentukan akan terkena boost / cut
High Pass EQ : Semua frekuensi dibawah f yang ditentukan akan dipotong / dibuang.
Low Pass EQ : Semua frequency diatas f yang ditentukan akan dipotong / dibuang.
EQ sebaiknya digunakan sesudah proses tracking. Artinya pada saat merekam suatu suara, baik itu vocal, atau gitar, dianjurkan untuk tidak mengEQnya terlebih dahulu. Biasakanlah untuk mencari sound yang terbaik pada saat merekam. Mungkin dengan merubah letak mikropon, mengganti mikroponnya, atau alat musiknya. Yang harus diingat, bahwa tak dapat memboost/cut apa yang tidak ada dari awalnya.
Low Cut Filter: Digunakan ketika merekam vocal dengan jarak dekat. Karena adanya proximity Effect, juga menjaga getaran-getaran seperti dari kaki, AC, dan lain-lain.
Apabila terpaksa meng-EQ lebih dari 9 dB, apabila mungkin, cobalah untuk merubah posisi mikropon atau mentune alat musik untuk mendapatkan sound yang diinginkan.Apabila mendapatkan bagian job mixing sementara yang lain mentracknya, maka mau tidak mau terpaksa menggunakan EQ. Dalam hal ini cobalah untuk menghindari penggunaan lebih dari 9 dB. Penggunaan EQ, terutama saat memboostnya, memiliki efek samping yaitu phase shifting. Lebih baik untuk meng-cut, karena efek sampingnya tidak sebesar mem- boost.
Gunakan "cut" untuk menghilangkan frekuensi yang bermasalah atau membuat sound menjadi lebih baik. Gunakan "boost" untuk merubah warna dari sound.
2.19.2.2.1. Natural EQ
Sebenarnya di alam, frekuensi yang berenergi rendah adalah high frequency. Akibatnya pada jarak yang jauh, yang pertama kali hilang adalah high frekuensinya. Sebagai contoh: apabila seseorang mendengar suara drum dari ruangan sebelah, suara kick drum ( low frequency) dapat menembus tembok karena memiliki energi lebih dibandingkan dengan suara cymbal (High Frequency). Teori ini dipergunakan sewaktu mixing dan ingin membuat beberapa instrument terdengar lebih jauh.
2.19.2.2.2. Penggunaan EQ
Penggunaan EQ sebenarnya dapat menurunkan kualitas dari sound. Oleh karena itu sangat dianjurkan untuk mencari sound yang diinginkan dari awalnya. Ingatlah bahwa tak dapat meng-cut atau boost frekuensi yang tidak ada dari awalnya. Sebagai contoh, apabila seseorang menaruh bantal diantara beater kick drum dan mikropon, maka bagaimanapun anda mem-boost atau meng-cut frequency, maka tetap tak akan mendapatkan sound yang diinginkan.
Jangan meng-EQ instrumen untuk menjadikannya terdengar enak dalam solo, tetapi bagaimana membuat instrumen itu terdengar baik di dalam mix. Contoh : Full Range gitar solo terdengar enak waktu solo, tapi mungkin akan menabrak instrumen lain dalam mix.
EQ biasa digunakan untuk:
• Merubah warna dari sound
• Memisahkan dua instrument yang frekuensinya bertabrakan
• Menyingkirkan frekuensi kotor yang mengganggu
• Mastering
• Meredam feedback
Frequency EQ dapat dibagi atas:
• Very Low yaitu dari sekitar 80 Hz kebawah
• Low sekitar 80 Hz - 350 Hz
• Low Midrange sekitar 350 Hz - 2 kHz
• High Midrange sekitar 2 kHz - 6kHz keatas.
• High yaitu sekitar 6 kHz